Ini yang Kami Rasakan Saat Ikut Workshop Lomba Riset Sawit BPDPKS

Ini yang Kami Rasakan Saat Ikut Workshop Lomba Riset Sawit BPDPKS
Teks Foto: Tiga mahasiswa ITSI Medan yang menjadi salah satu tim peserta Lomba Riset Saeit tingkat Mahasiswa yang diselenggarakan oleh BPDPKS. facebook sharing button Share twitter sharing button Tweet

Pekanbaru - Alhamdulillah tahun ini kami dari ITSI mendapatkan kesempatan pendanaan riset sawit mahasiswa yang diselenggarakan oleh BPDPKS. Ini merupakan kesempatan langka dan terbesar bagi tim kami, dan menjadi satu-satunya perwakilan dari Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI) yang berhasil lolos Lomba Riset Sawit Tingkat Mahasiswa 2024 yang  didanai BPDPKS.

Semoga ini menjadi motivasi untuk san dan rekan-rekan agar bisa berkembang dan ikut serta dalam even nasional.  Tanggal 27 februari 2024 kami berangkat dari Kota Medan di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) ke Kota Pekanbaru di Provinsi Riau. Di Pekanbaru kami mendapatkan pembekalan dan pengenalan industri sawit oleh Divis8 Program Pelayanan BPDPKS. 

28 februari 2024 adalah hari pertama  kegiatan pembekalan yang dihadiri oleh Bapak Zaid Burhan Ibrahim selaku Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Penyaluran Dana BPDPKS). Turut serta juga Bapak Arfi Thahar selaku Kepala Divisi Program Pelayanan BPDPKS, tim penilai. Juga seluruh mahasiswa yang lolos pendanaan sebanyak 116 orang yang tergabung dalam 40 tim dari 27 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.  

Pada pagi hari  kami belajar mengenai industri sawit, materi penulis laporan yang baik dan benar. Setelah makan siang  dilanjutkan dengan kegiatan capacity building. Kami dibuat kelompok yang terdiri dari 14 orang per kelompok dan ada 8 kelompok.  Di sini kami belajar membangun teamwork, problem solving dan komunikasi team yang baik, serta ssetiap games penuh canda tawa kegembiraan.  Dan  hari pertama ditutup dengan kegiatan  gala dinner di malam harinya. Setelah makan malam penampilan perfomance setiap tim dengan bernyanyi, dance, dan yel yel. 

Hari pertama sangat menyenangkan dan mengembirakan!

Tanggal 29 februari 2024 atau di hari kedua, kami memulai kegiatan di pagi buta, yaitu fieldtrip ke PT Kimia Tirta Utama (KTU) di Kabupaten Siak. PT KTU merupakan anak usaha PT Astra Agro Lestari. Perjalan kami tempuh selama dua jam perjalan dari Pekanbaru. Setelah sampai di sana kami disambut baik oleh pihak manajemen PT KTU. Kami diajak keliling ke statiun tempat penelitian areal gambut. Di sana kami mempelajari sistem drainase di areal gambut dan proses TBS itu dipanen hingga diangkut ke pabrik.  Setelah selesai kegiatan di kebun, kami istirahat, solat, dan makan (isoma), kemudian dilanjutkan dengan melihat laboratorium yang ada di sana. 

Laboratorium PT KTU digunakan untuk menganalisa sampel daun dan tanah kebun Astra Agro Lestari yang berada di Pulau Sumatera.  Di sana dijelaskan proses dari sampel masuk hingga hasil yang menjadi referensi pemupukan di lahan. Di sore harinya kami diajak berkeliling pabrik untuk melihat proses pengolahan tandan buah segar (TBS) sampai menjadi minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) Kami semua dijelaskan setiap alur proses serta limbah pabrik yang kemudian dimanfaatkan kembali sehingga tidak ada limbah yang terbuang.  Kegiatan ini  sangat seru dan memberikan wawasan baru bagi kami semua, kami dapat mengenal lebih dekat kelapa sawit. 

Kami tahu bahwa sawit itu baik, tidak ada pencemaran yang ditimbulkan, tidak ada deforestasi. Tetapi perkebunan kelapa sawit menciptakan sebuah konservasi lahan untuk hidup semua hewan dan tumbuhan, sehingga tidak terancam akan kepunahan. Di PT KTU sendiri memiliki lahan konservasi yang luas dengan banyak hewan yang hidup di dalamnya .  PT KTU sendiri berkomitmen menjaga kelestarian alam sehingga perkebunan dan alam saling berdampingan. Kami mengucapkan terimakasih kepada BPDPKS yang telah menyelenggarakan kegiatan pembekalan dan fieldtrip ini.

Dan kami juga berterimakasih kepada segenap panitia yang telah berkerja keras untuk menyukseskan kegiatan BPDPKS ini. Semoga di tahun depan lebih banyak lagi yang bisa diberikan dan tidak lupa juga terimakasih kepada PT. Kimia Titra Utama yang telah memfasilitasi kami melakukan fieldtrip, memperluas wawasan kami dan besar harapan bisa berkunjung lagi di kemudian hari.

DISCLAIMER:
Tulisan ini merupakan saripati perasaan dari tiga mahasiswa Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI) Medan yang menjadi salah satu peserta Lomba Riset Sawit Tingkat Mahasiswa yang diselenggarakan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Ketiganya yakni Agung Nugroho,  Muhamad Iqbal, dan Resty Fadhilla Yollanda.

Sumber