Indonesia Akan ke PBB untuk Lobi Sawit
PEMERINTAH Indonesia berencana membawa masalah kelapa sawit ke forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), September mendatang. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut B.
PEMERINTAH Indonesia berencana membawa masalah kelapa sawit ke forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), September mendatang. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan akan menjelaskan pengaruh industri kelapa sawit terhadap pengentasan kemiskinan. “Rasio gini Indonesia banyak turun, salah satunya karena crude palm oil (minyak sawit mentah),” kata Luhut di Jakarta, (28/6/2018). Pendekatan ke PBB merupakan upaya untuk melawan kampanye negatif terhadap kelapa sawit, terutama terkait wacana pelarangan biofuel berbahan dasar kelapa sawit di Uni Eropa. Sebelumnya, tim negosiasi delagasi RI untuk kelapa sawit yang diketuai Luhut juga melakukan hal serupa ke sejumlah negara di Eropa, termasuk ke Vatikan. Upaya ini membuahkan hasil yang menggembirakan, ditandai dengan penundaan pelarangan itu hingga 2030. Menurut Luhut, sektor ini merupakan komponen besar dalam neraca perdagangan Indonesia yang masih mengandalkan hasil komoditas. Hasil bumi seperti minyak sawit, batu bara, karet, dan biji besi masih menjadi primadona ekspor sepanjang tahun lalu. **
