Kiat Menteri Perdagangan Lawan Kampanye Negatif Sawit

MENTERI Perdagangan Enggartiasto Lukita kembali menegaskan pemerintah telah bersiap untuk terus melakukan perlawanan terhadap kampanye negatif sawit oleh Uni Eropa. Dalam pandangannya, ada dua cara yang bisa ditempuh, yakni diplomasi dan mempersulit produk Uni Eropa untuk masuk ke Indonesia. `Hal itu sudah pernah kita lakukan.

Kiat Menteri Perdagangan Lawan Kampanye Negatif Sawit
MENTERI Perdagangan Enggartiasto Lukita kembali menegaskan pemerintah telah bersiap untuk terus melakukan perlawanan terhadap kampanye negatif sawit oleh Uni Eropa. Dalam pandangannya, ada dua cara yang bisa ditempuh, yakni diplomasi dan mempersulit produk Uni Eropa untuk masuk ke Indonesia. `Hal itu sudah pernah kita lakukan. Beberapa waktu lalu Norwegia sempat menolak produk sawit Indonesia. Kita kemudian merespons dengan mengancam akan menghentikan impor ikan salmon dari sana. Akhirnya Duta Besar Norwegia menemui saya dan sekarang produk sawit kita bisa masuk lagi ke negara mereka. Ini akan kita berlakukan juga untuk (negara) yang lain. Kita pasti akan melawan,” ujar Enggar di Medan (5/7/2018), sebagaimana dikutip Okezone. Menurutnya, tuduhan Uni Eropa bahwa sawit Indonesia merusak lingkungan adalah klaim yang tidak benar. Penjelasan dari Indonesia mengenai hal itu pun telah disampaikan dan Uni Eropa sudah mulai menerimanya. Hal itu dibuktikan dengan penundaan pelarangan biofuel berbahan dasar sawit hingga 2030 oleh Uni Eropa. `Kita akan terus melawan, karena kalau alasan mereka deforestasi, apa bedanya dengan (produksi) minyak nabati lain seperti bunga matahari, rapeseed? Komoditas itu juga diproduksi masif,` tegas Enggar. ***