3 Strategi Pemerintah Lawan Kampanye Negatif Sawit

PEMERINTAH berkomitmen untuk melawan kampanye negatif terhadap produk kelapa sawit Indonesia oleh Uni Eropa. Komitmen tersebut akan dijalan melalui tiga tindakan. Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution dalam rapat dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya serta Duta Besar Indonesia untuk Prancis Hotmangaradja Pandjaitan di Jakarta, Kamis (5/7/2018). Tiga strategi tersebut, pertama menyampaikan kemajuan yang telah dicapai Indonesia terkait dengan industri sawit nasional. `Jadi strateginya antara lain menyampaikan usaha-usaha yang sudah kita lakukan. Baik deforestasi kemudian gambut, masyarakat hukum adat, di persoalan satwa liar dan soal tenaga kerja,` ujar Siti sebagaimana diberitakan Merdeka.com. Kedua, sebagaimana diusulkan Darmin, melakukan koordinasi lintas kementerian untuk memantau perkembangan kelapa sawit di Eropa lebih rutin. Ketiga, melakukan kampanye secara luas di Eropa. Kampanye itu terutama ditujukan kepada kalangan petani di Uni Eropa yang menentang sawit. Sebab, saat ini resistensi lebih banyak berasal dari kalangan petani, ketimbang kalangan pengusaha. `Bentuk kampanyenya macam-macam bisa komunikasi, interaksi, pertemuan, diskusi, workshop. Terus mendatangi misalnya pertemuan asosiasi petani kita dengan asosiasi petani di Eropa,` tegas Siti. **