Dewan Sawit Proyeksikan B20 Capai 1,6 Juta Ton hingga Akhir Tahun

PENYERAPAN bahan bakar campuran dengan kandungan biodiesel 20% (B20) di dalam negeri hingga akhir tahun diperkirakan mencapai 1,6 juta ton.

Dewan Sawit Proyeksikan B20 Capai 1,6 Juta Ton hingga Akhir Tahun
(Ilustrasi/Foto: Media Indonesia/Safir Makki)

JAKARTA--Penyerapan bahan bakar campuran dengan kandungan biodiesel 20% (B20) di dalam negeri hingga akhir tahun diperkirakan mencapai 1,6 juta ton.

Ketua Umum Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI), Derom Bangun mengatakan jumlah tersebut dihitung dengan asumsi pemakaian solar dalam satu tahun sebesar 33 juta Kiloliter dengan tambahan biodiesel 20%. "Kan penerapan B20 itu dari September mulainya, jadi kalau sampai Desember berarti empat bulan, berarti bisa diserap rata-rata 1,6 juta ton," kata Derom Bangun di Jakarta, Minggu (12/11/2018) sebagaimana dikutip Kontan.

Menurutnya, pemakaian solar dalam satu tahun sebesar 33 juta Kiloliter dengan tambahan biodieselnya 20% berarti totalnya menjadi 6,6 juta Kiloliter. Jika dibagi pemakaian satu tahun, kira-kira 550.000 kiloliter per bulan.

Asumsinya penggunaan B20 sudah 100% di segala sektor. Namun untuk saat ini penggunaan B20 baru berjalan sekitar 85%. Sementara perkiraan penggunaan B20 per bulan sekitar 400.000 ton hingga 480.000 ton per bulan. "Kalau misalnya rencana sudah berjalan lancar bisa seluruhnya 100% hitungannya," tutur Derom.

Dijelaskan pula, jika dihitung dari Januari 2018, penggunaan biodiesel yang digunakan masih B10 dan B20, dengan asumsi penggunaan biodiesel 20% sejak September 2018 di kisaran 300.000-400.000 ton per bulan, maka kira-kira pemakaian dari Januari-Desember sekitar 1,9 juta-2 juta ton biodiesel. ***