UKMK Binaan SBRC IPB Perkenalkan Produk Turunan Sawit di Gebyar Just Saw It UKMK Palembang

UKMK Binaan SBRC IPB Perkenalkan Produk Turunan Sawit di Gebyar Just Saw It UKMK Palembang

AKARTA, SAWIT INDONESIA – SBRC IPB University turut berpartisipasi dalam kegiatan Promosi Gebyar UKMK Berbahan Sawit “Just Saw It UKMK” dalam mendukung UKMK Sawit Go Internasional. Kegiatan ini berlangsung pada 29 September – 1 Oktober 2023 di Palembang, Sumatera Selatan. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan kedua yang sebelumnya telah dilaksanakan di Yogyakarta pada tanggal 28 – 30 Juli 2023.

Kegiatan ini digelar oleh BPDPKS yang diikuti oleh perwakilan UKMK yang telah mengembangkan berbagai produk turunan kelapa sawit. Event yang diselenggarakan berupa pameran UKMK Sawit, edukasi, kompetisi dan entertainment ini sebagai bentuk dukungan nyata dari BPDPKS kepada UKMK berbahan sawit agar bisa terus inovatif dan mengembangkan usahanya serta sebagai upaya dalam mempromosikan kebaikan – kebaikan sawit tentu dalam rangka mendukung UKMK go international.

Produk produk yang dipamerkan oleh SBRC IPB merupakan produk yang telah dikomersialisasikan oleh UKMK-UKMK Binaan SBRC IPB. Pada kegiatan ini SBRC IPB mewakili 3 UMKM yaitu PT. Bogor Inovatif Surfaktan, PT. Ratu Bio Indonesia, PT. Sukaraja Pangan Utama dan PT. Eteris Prima Wiyasa.

Beberapa produk yang dipamerkan diantaranya merupakan hasil Kerjasama SBRC IPB dengan BPDPKS melalui pemberdayaan UKMK diantaranya produk hand sanitizer dan hand soap antiseptik dan anti bakteri yang dikomersialisasikan oleh Usaha Kecil Menengah (UKM) sawit binaan yaitu PT. Ratu Bio Indonesia (PT. RBI) yang berlokasi di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.

Menurut Prof. Erliza, gliserol sawit sebagai produk turunan sawit digunakan pada produk Hand Sanitizer. Gliserol sawit merupakan hasil samping proses pengolahan fatty acid, fatty alcohol dan metil ester. Gliserol ini memiliki fungsi yang sangat baik bagi kulit yaitu menahan penguapan air serta memberikan kulit kelembaban dan kelembutan pada kulit.

 

Sementara itu, pada produk Hand Soap Berbahan Sawit digunakan surfaktan Metil Ester Sulfonat (MES) sawit yang dibuat melalui proses sulfonasi metil ester sawit dengan gas SO3. Surfaktan ini memiliki daya bersih yang baik pada kulit dari kotoran dan juga ramah lingkungan. Pada pameran ini produk ini cukup banyak dibeli oleh pengunjung karena aromanya yang menyegarkan dan beragam.

Selain itu, produk lainnya yang merupakan hasil Kerjasama SBRC IPB, BPDPKS dan UKMK Binaan adalah produk Rendang Seasoning Mix berbahan krimer sawit. UKMK yang terlibat adalah PT. Sukaraja Pangan Utama. Produk ini juga cukup diminati oleh pengunjung karena memudahkan cara memasak masakan rendang dengan cita rasa masakan yang tetap lezat dan enak, praktis dan menghemat penggunaan energi.

Adapun untuk produk lainnya merupakan produk pengembangan dari surfaktan dietanolamida (DEA) yang dikembangkan menggunakan bahan baku minyak sawit. Produk surfaktan (DEA) banyak digunakan pada produk personal care, seperti beberapa produk yang disajikan pada booth SBRC IPB, yaitu sabun badan dengan bahan baku menggunakan DEA berbasis minyak sawit dengan penambahan parfum berupa essensial oil, Egea deodorizer yang dapat diaplikasikan pada berbagai barang rumah tangga seperti sofa, hijab, helm, sepatu dan lainnya serta produk repellent untuk kucing dan hewan lainnya.

Dengan adanya kegiatan ini para pengunjung sangat senang karena dapat memberikan banyak tambahan informasi terkait produk-produk turunan kelapa sawit. Selain itu, antara UKMK juga dapat saling bertukar informasi baik terkait produk yang telah dikembangkan, pengadaan bahan baku dari masing-masing produk dan Kerjasama antar UKMK untuk memperluas penjualan produknya di daerah masing-masing UKMK.

Sumber