Rancangan Perpres ISPO Rampung dalam Tahun Ini
RANCANGAN Peraturan Presiden (Perpres) mengenai Indonesian Sustainable Palm Oil System (ISPO) diharapkan rampung dalam tahun ini. Saat ini pemerintah masih mematangkannya, terutama pada aspek legal. “Saat ini Perpres tersebut masih dalam tahap legal aspek di Kemenko Perekonomian.
RANCANGAN Peraturan Presiden (Perpres) mengenai Indonesian Sustainable Palm Oil System (ISPO) diharapkan rampung dalam tahun ini. Saat ini pemerintah masih mematangkannya, terutama pada aspek legal. “Saat ini Perpres tersebut masih dalam tahap legal aspek di Kemenko Perekonomian. Mudahmudahan bisa keluar pada semester tahun ini,” ujar Deputi Koordinasi Bidang Pangan dan Pertanian Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Musdalifah Machmud di Jakarta, (30/3/2018). Menurutnya, selain Pepres, saat ini pemerintah juga sedang menyiapkan kelembagaan ISPO. “Nantinya ada lembaga independen yang mengurusi ISPO. Dulunya ISPO diatur dalam Permentan (Peraturan Menteri Pertanian), sekarang kita naikkan ke Perpres,” kata dia. Penguatan ISPO juga membutuhkan konsolidasi antar pelaku usaha, petani, dan pemerintah. Konsolidasi pentang agar implementasi ISPO dapat berjalan baik di lapangan serta mendorong peningkatam daya saing industri sawit di pasar global. “Di tingkat antarmenteri saat ini sedang ada perbaikan setelah ada masukan dari para stakeholder. Saat masih dalam tahap konsolidasi antarmenteri,” ungkap Musdalifah. ***