BPDPKS Sosialisasikan Program Litbang dan Pengembangan SDM Sawit di Universitas Lampung

BPDPKS Sosialisasikan Program Litbang dan Pengembangan SDM Sawit di Universitas Lampung

Bersamaan dengan kegiatan monitoring dan evaluasi kegiatan penelitian dan pengembangan yang dilakukan di Universitas Lampung, BPDPKS sekaligus melakukan sosialisasi program-program yang ditugaskan yang dapat dikerjasamakan dengan perguruan tinggi. Kegiatan monitoring dan evaluasi dilakukan pada 10-11 Maret 2022 yang dilaksanakan kepada 8 Lembaga penelitian yang berlokasi di wilayah Sumatera, yaitu LPPM Universitas Lampung, LPPM Universitas Riau, Universitas Sriwijaya, dan LPPM Universitas Sumatera Utara dan PPKS.

Kegiatan sosialisasi dilaksanakan pada 11 maret 2022 yang dihadiri Wakil Rektor I dan IV Universitas Lampung Prof. Dr. Heryandi, S.H.,M.S dan Prof. Ir. Suharso, Ph.D.bersama dengan Kelapa LPPM Unila Dr. Lusimelia Afriani dan Para Dekan dari setiap Fakultas di Unila yaitu Fakultas Pertanian, Teknik, Ekonomi dan Bisnis, Sosial dan Politik, serta peneliti yang ada di Univesitas Lampung.

Perguruan Tinggi merupakan mitra strategis dalam pelaksanaan penelitian dan pengembangan sekaligus dalam menciptakan sumberdaya manusia yang unggul. Diantara program yang disosialisasikan adalah Program Pendanaan Penelitian dan Pengembangan dan Pengembangan SDM kelapa sawit melalui Pendidikan dan Pelatihan.

BPDPKS mengharapkan Perguruan Tinggi di wilayah yang menghasilkan kelapa sawit dapat terlibat lebih dalam kegiatan penelitian baik yang dilakukan oleh LPPM maupun oleh mahasiswa serta dalam kegiatan penciptaan SDM yang lebih unggul melalui Pendidikan dan pelatihan.

Disampaikan oleh Zaid Burhan Ibrahim selaku Plt. Direktur Penyaluran Dana BPDPKS bahwa BPDPKS pada tahun 2022 menyediakan anggaran yang cukup besar untuk penelitian dan pengembangan serta pengembangan SDM perkebunan kelapa sawit, yaitu masing-masing sebesar 115 M. Dalam pelaksanaan program ini BPDPKS memberikan dukungan pendanaan bagi Perguruan Tinggi untuk melaksanakan penelitian yang terpilih melalui seleksi yang dilaksanakan oleh BPDPKS.

Untuk program Penelitian dan Pengembangan BPDPKS menyelenggaran kegiatan penyeleksian setiap tahun dimana terdapat 6 bidang penelitian dan pengembangan yaitu Budidaya/Lahan/Tanah, Pasca Penen/Pengolahan, Pangan/Kesehatan, Bioenergi, Biomaterial/Oleokimia, Lingkungan dan Sosial Ekonomi/Pasar/ICT.

Untuk program pengembangan SDM perkebunan kelapa sawit dijelaskan juga bagaimana keterlibatan perguruan tinggi menjadi Lembaga penyelenggara pelatihan terkait dengan pelatihan teknis dan non teknis serta kesempatan menjadi Lembaga/perguruan tinggi sebagai penyelenggara kegiatan beasiswa. Program beasiswa yang diberikan adalah untuk D1, D3 dan D4 terutama untuk Perguruan Tinggi yang mempunyai program studi kelapa sawit. Pada tahun 2022 BPDPKS mentargetkan pelaksanaan penelitian bagi 3.000 peserta yang pelaksanaannya akan dilakukan melalui kerjasama dengan Lembaga Pendidikan/Pelatihan dan Perguruan Tinggi.

Para peserta yang terdiri dari para Dekan dan Peneliti sangat antusias mengetahui lebih lanjut dengan kedua program yang disosialisasikan, yang terlihat dari cukup banyaknya pertanyaan yang diajukan tentang bagaimana kesempatan dari Universitas Lampung dapat ikut dalam Program Penelitian dan pengembangan serta Pengembangan SDM Kelapa Sawit. Sebagai wilayah yang mempunyai lahan sawit cukup luas seharusnya peran dari Universitas Lampung harus lebih intensif dalam memajukan perkelapasawitan nasional.***(ATH/BPDPKS)