BPDPKS Gelar Program Penguatan Kelembagaan dan Pemberdayaan UMK Sawit

JAKARTA—Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) bersinergi dengan UKM Center FEB Universitas Indonesia menggelar program Penguatan Kelembagaan dan Pemberdayaan UMK Sawit Binaan BPDPKS.

BPDPKS Gelar Program Penguatan Kelembagaan dan Pemberdayaan UMK Sawit

Program untuk memperkuat jaring ekonomi masyarakat di sektor kelapa sawit ini diluncurkan secara online melalui telekonferensi pada Selasa, 30 Juni 2020, sesuai protokol kesehatan terkait pademi COVID-19.

Kegiatan peluncuran Penguatan Kelembagaan dan Pemberdayaan UMK Sawit Binaan BPDPKS diikuti oleh 107 peserta dari berbagai unsur, yakni UMK di sektor sawit, tim BPDPKS, UKM Center FEB UI, Masyarakat Perkelapa Sawitan Indonesia (MAKSI), Ketua asosiasi-asosiasi petani sawit, perwakilan dari Kementerian Koperasi, dan Dinas Koperasi.

Program ini berfokus pada tiga propinsi penghasil sawit, yakni Provinsi Kalimantan Barat di Ketapang, Kalimantan Tengah di Pangkalan Bun, dan Sulawesi Barat di Mamuju. Pada masing-masing daerah dipilih sebanyak 35 kelompok tani atau UMK berbasis sawit yang merupakan hasil assesmen dari 200 UMK di sektor sawit.

Dalam program ini digelar sejumlah kegiatan berupa pendampingan melalui kegiatan biweekly mentoring dan workshop penguatan berupa boot camp langsung yang diikuti 35 kelompok tani atau UMK berbasis sawit.

Program ini diharapkan dapat mendorong peningkatan produktivitas, kemampuan manajerial, serta daya inovasi petani dan pelaku usaha di sektor sawit, khususnya dalam menghadapi tantangan yang berat saat ini. Di tengah tantangan tersebut sesungguhnya terdapat sejumlah peluang yang bisa dikembangkan sehingga diperlukan program pendampingan secara berkala dan berkelanjutan. ***