Tingkatkan Kapasitas, BPDPKS Kirim Karyawan ke Belitung

BADAN Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menggelar kegiatan peningkatan kapasitas (capacity building) bagi karyawannya mengenai berbagai hal terkait kelapa sawit berkelanjutan. Kegiatan yang diikuti jajaran direksi dan segenap karyawan BPDPKS ini mengusung tema “Breakthrough to Excellence`, dilangsungkan di Pulau Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, 7 hingga 10 Februari 2019. Capacity Building BPDPKS 2019 ini dilakukan di Learning Center PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJ), Belitung.

Tingkatkan Kapasitas, BPDPKS Kirim Karyawan ke Belitung
BADAN Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menggelar kegiatan peningkatan kapasitas (capacity building) bagi karyawannya mengenai berbagai hal terkait kelapa sawit berkelanjutan. Kegiatan yang diikuti jajaran direksi dan segenap karyawan BPDPKS ini mengusung tema “Breakthrough to Excellence`, dilangsungkan di Pulau Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, 7 hingga 10 Februari 2019. Capacity Building BPDPKS 2019 ini dilakukan di Learning Center PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJ), Belitung. PT ANJ, yang merupakan kelompok usaha di bidang perkebunan kelapa sawit, menjalankan berbagai bidang usaha meliputi penanaman dan pemanenan terpadu tandan buah segar (TBS), mengolah TBS menjadi minyak mentah kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) dan inti sawit (Palm Kernel/PK), serta menjual CPO dan PK. [caption id=`attachment_4272` align=`alignnone` width=`800`]`` Direktur Utama BPDPKS Dono Boestami memberikan pengarahan pada kegiatan Capacity Building BPDPKS 2019.[/caption] Kegiatan ini dibuka oleh Direktur Utama BPDPKS Dono Boestami yang menyampaikan pengarahan mengenai pentingnya pengetahuan kelapa sawit bagi karyawan di lingkungan Badan Layanan Umum (BLU) pengelola dana perkebunan kelapa sawit tersebut. Di fasilitas PT ANJ ini, karyawan BPDPKS memperdalam pengetahuan mengenai kelapa sawit, mulai dari pembibitan, pemanenan, hingga produksi CPO dan pemanfaatan limbah sawit untuk biogas. Di lokasi perkebunan, para peserta melihat proses pembibitan dan pemeliharaan kebun kelapa sawit. Mereka juga mengunjungi pabrik pengolahan kelapa sawit berkapasitas 60 ton per jam. Selain itu para peserta juga melihat langsung proses pengolahan limbah kelapa sawit menjadi gas metana, yakni gas yang digunakan sebagai bahan bakar untuk pembangkit listrik. Para peserta diberikan pengetahuan mengenai produksi gas metana dari proses pembusukan limbah cair pabrik kelapa sawit (POME) yang kemudian dibakar untuk menghasilkan listrik. Pembangkit listrik tenaga biogas itu merupakan yang pertama dimiliki ANJ dan dikelola oleh PT Austindo Aufwind New Energy (AANE), sebuah perusahaan hasil patungan antara PT Austindo Nusantara Jaya Agri dengan perusahaan Jerman, Aufwind Schmack Asia Holding GmbH. Di lokasi ini para peserta menyaksikan pengembangan energi terbarukan yang dijalankan dengan skema Clean Development Mechanism (CDM). Pembangkit ini berkapasitas 1,8 Mega Watt dan telah dialirkan melalui PLN ke lebih dari 2.000 rumah tangga dengan kapasital 900 VA. `` Kegiatan capacity building juga diisi dengan peningkatan kemampuan di bidang manajemen yang disampaikan oleh FED Insight Indonesia, dengan mengusung tema Change Management. Peserta juga mendapat pembekalan mengenai birokrasi serta berbagai hal seputar Badan Layanan Umum dan investasi. *** ``