Mahathir Ingin Malaysia Tiru Indonesia Terapkan B20

Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengajak para pejabat di Malaysia untuk menerapkan mandatori biodiesel 20 persen (B20) seperti yang dilakukan Indonesia. Dia menargetkan kebijakan itu bisa diterapkan pada tahun 2020.

Mahathir Ingin Malaysia Tiru Indonesia Terapkan B20
PM Malaysia Mahathir Mohamad pada peluncuran program biodiesel B10 untuk sektor transportasi di Dataran Putra, Selasa (11/12/2018) (Foto: Bernama)

PUTRA JAYA--Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengajak para pejabat di Malaysia untuk menerapkan mandatori biodiesel 20 persen (B20) seperti yang dilakukan Indonesia. Dia menargetkan kebijakan itu bisa diterapkan pada tahun 2020.

Sebagaimana diberitakan The Sun Daily, Selasa (11/12/2018), Mahathir menyatakan bahwa Indonesia telah melampaui Malaysia sebagai produsen kelapa sawit terbesar dan sudah menerapkan B20 pada sektor transportasi. Sementara itu, Malaysia baru menerapkan B7 pada sektor transportasi dan akan meningkatkannya menjadi B10 mulai Februari 2019.

Saat menyampaikan sambutan pada peluncuran program biodiesel B10 untuk sektor transportasi di Dataran Putra, Selasa (11/12/2018), Mahathir menyampaikan bahwa sejak menerapkan B20, Indonesia berhasil mengurangi impor solar dan memperkuat industri kelapa sawit serta perekonomian nasional.

Menurutnya, industri sawit Malaysia harus berani mengeksplorasi pasar baru dan membuktikan kepada dunia bahwa kualitas minyak sawit kami adalah yang terbaik. “Saya berharap semua pihak siap untuk menerapkan bahan bakar biodiesel B20 pada tahun 2020. Program biodiesel ini sangat penting bagi negara kita karena pohon-pohon kelapa sawit kita adalah tanaman emas kita, dan telah berkontribusi terhadap ekonomi kita sejak lama,” tegas Mahathir.

“Penggunaan biodiesel sawit akan berdampak positif pada industri kelapa sawit karena menyerap stok sawit sehingga harga akan kembali stabil.” ***