Tim Negosiasi Sawit Lanjutkan Pertemuan dengan Uni Eropa

NEGOSIASI untuk perundingan pembatasan produk kelapa sawit di Uni Eropa berlanjut pada hari kedua kunjungan tim negosiasi ke markas Uni Eropa di Brussel, Belgia, (24/4/2018). Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Dono Boestami berada dalam tim yang dipimpin Menko Kemaritiman Luhut B.

Tim Negosiasi Sawit Lanjutkan Pertemuan dengan Uni Eropa

NEGOSIASI untuk perundingan pembatasan produk kelapa sawit di Uni Eropa berlanjut pada hari kedua kunjungan tim negosiasi ke markas Uni Eropa di Brussel, Belgia, (24/4/2018). Direktur Utama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) Dono Boestami berada dalam tim yang dipimpin Menko Kemaritiman Luhut B. Panjaitan tersebut.

Turut hadir pula menyertai rombongan Staf Khusus Menko Kemaritiman Purbaya Sadewa, Dubes RI di Brussel dan Uni Eropa Yuri O. Thamrin, dan Dubes RI di Berlin Arif Havaz Oegroseno.

Kunjungan hari ke-2 disisi dengan dengar pendapat dengan anggota Parlemen Uni Eropa dan pemangku kepentingan lain di Uni Eropa lainnya seperti Komisioner Uni Eropa untuk urusan Lingkungan Hidup, Kelautan dan Perikanan; Menteri Belgia urusan perdagangan internasional, dan Komite Perdagangan dari Parlemen Eropa.

Indonesia dan UE tengah menegosiasikan perjanjian perdagangan bebas, atau Indonesia-EU Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU CEPA), dan kedua Menteri berharap agar isu sawit ini tidak menjadi penghalang bagi tercapainya kesepakatan tersebut. Menko Luhut menyampaikan komitmen Indonesia untuk mempercepat proses IEU-CEPA yang perundingannya masih berlangsung karena produk Indonesia yang diekspor ke EU bukan hanya sawit.

Kunjungan kerja ini dilatarbelakangi laporan Parlemen Eropa yang diadopsi pada Januari 2018 mengenai kebijakan energi terbarukan di UE. Laporan ini merekomendasikan penghapusan penggunaan minyak kelapa sawit sebagai biofuel di wilayah UE pada tahun 2021. Menteri Luhut telah ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai Utusan Khusus sawit.

Menko Luhut, yang sekaligus Utusan Khusus Presiden untuk sawit, akan melanjutkan lawatannya ke beberapa negara lain, yaitu Vatikan, Belanda dan Jerman. ***