Aceh Utara Idamkan Pabrik Pengolahan Sawit

PETANI sawit di wilayah timur Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, menginginkan adanya pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) untuk meningkatkan pendapatan petani. Keuchik (Kepala Desa) Jrat Manyang, Kecamatan Jambo Aye, Muhammad Nasir, mengatakan potensi tanaman sawit di wilayah timur Kabupaten Aceh Utara sangat besar. Bahkan, jika digabungkan dengan beberapa kecamatan di wilayah timur Aceh Utara, luas areal kebun sawit mencapai 50.000 hektare. `Di wilayah kami ada tiga kecamatan yang memiliki perkebunan sawit, antara lain, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kecamatan Langkahan, dan Kecamatan Baktya.

Aceh Utara Idamkan Pabrik Pengolahan Sawit

PETANI sawit di wilayah timur Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, menginginkan adanya pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS) untuk meningkatkan pendapatan petani. Keuchik (Kepala Desa) Jrat Manyang, Kecamatan Jambo Aye, Muhammad Nasir, mengatakan potensi tanaman sawit di wilayah timur Kabupaten Aceh Utara sangat besar. Bahkan, jika digabungkan dengan beberapa kecamatan di wilayah timur Aceh Utara, luas areal kebun sawit mencapai 50.000 hektare. `Di wilayah kami ada tiga kecamatan yang memiliki perkebunan sawit, antara lain, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kecamatan Langkahan, dan Kecamatan Baktya. Kebun sawit tersebut umumnya milik masyarakat,` katanya sebagaimana diwartakan Antara, beberapa waktu lalu. Produksi buah sawit, kata dia,  saat ini dibawa atau dijual keluar daerah dengan perjalanan yang jauh sehingga mengakibatkan harga beli sawit di tingkat petani agak murah karena harus dipotong biaya angkut. Jika di daerah tersebut ada pabrik, kata dia, akan sangat membantu petani. `Kami sangat berharap supaya dibangun PKS di daerah ini .  Kami ingin perekonomian masyarakat setempat meningkat, baik melalui penyerapan tenaga kerja maupun dampak turunan lainnya,” kata Ketua Forum Keuchik Tanah Jambo Aye itu. Nasir pun menjamin investor yang akan menamankan modalnya di kawasan tersebut. `Kami jaga investor yang mau menanamkan modalnya di daerah ini untuk mengolah sawit rakyat . Begitu pula, kepada pemerintah daerah kita harapkan supaya mempermudah berbagai perizinan usaha agar iklim investasi di daerah lebih bergairah,` katanya. (*)