Peserta Regular Oil Palm Course Pelajari Sawit Jambi di Unja

UNIVERSITAS Jambi (Unja) memberikan pengenalan mengenai Provinsi Jambi dan pemanfaatan lahan, khususnya untuk kelapa sawit, kepada peserta Regular Oil Palm Course 2018 dari 11 negara yang tengah berada di Jambi. Pengenalan tersebut dilaksanakan di kampus Universitas Jambi, Senin (26/11/2018). Peserta yang berasal dari berbagai kalangan seperti konsultan, peneliti, aktivis lingkungan dan akademisi itu berasal dari 11 negara, yakni Australia, Belanda, Republik Ceko, Hongaria, Inggris, Italia, Perancis, Polandia, Rusia, Slovakia, dan Spanyol. Di kampus, para peserta mendapat pengenalan mengenai profil Provinsi Jambi, termasuk mengenai klasifikasi tanah dan pemanfaatanya.

Peserta Regular Oil Palm Course Pelajari Sawit Jambi di Unja
UNIVERSITAS Jambi (Unja) memberikan pengenalan mengenai Provinsi Jambi dan pemanfaatan lahan, khususnya untuk kelapa sawit, kepada peserta Regular Oil Palm Course 2018 dari 11 negara yang tengah berada di Jambi. Pengenalan tersebut dilaksanakan di kampus Universitas Jambi, Senin (26/11/2018). Peserta yang berasal dari berbagai kalangan seperti konsultan, peneliti, aktivis lingkungan dan akademisi itu berasal dari 11 negara, yakni Australia, Belanda, Republik Ceko, Hongaria, Inggris, Italia, Perancis, Polandia, Rusia, Slovakia, dan Spanyol. Di kampus, para peserta mendapat pengenalan mengenai profil Provinsi Jambi, termasuk mengenai klasifikasi tanah dan pemanfaatanya. Mereka juga berinteraksi dengan pengajar untuk mengenal Jambi lebih jauh.  Termasuk mengenal profil Universitas Jambi. `` Provinsi Jambi menjadi wilayah yang dijadikan lokasi yang dikujungi peserta pelatihan sawit itu. Sehari sebelumnya mereka mengunjungi perkebunan kelapa sawit rakyat di Desa Pulau Pauh, Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi. Perkebunan yang dikunjungi merupakan kebun swadaya yang telah memiliki sertifikat Roundtable Sustainable Palm Oil (RSPO) yang dikelola oleh Forum Petani Swadaya Merlung Renah Mendaluh (FPS-MRM). Mereka mendapatkan pemahaman menyeluruh mengenai industri kelapa sawit berkelanjutan dari sudut pandang petani. Selain itu, peserta juga berinteraksi dengan petani dan mengenal budaya setempat serta berbagai aspek kehidupan terkait sawit. `` Dari data Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian, di Jambi terdapat 789 ribu hektare lahan sawit, 578 ribu hektare di  antaranya adalah sawit rakyat. Provinsi ini juga kini tenga gencar melaksanakan program peremajaan sawit rakyat untuk meningkatkan produktivitas lahan petani. Regular Oil Palm Course 2018 merupakan pelatihan yang digelar oleh Kementerian Luar Negeri bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Jambi. Pelatihan digelar mulai 19 hingga 26 November 2018. ***