Debut Pencairan Dana Program Sarana Prasarana BPDPKS

Debut Pencairan Dana Program Sarana Prasarana BPDPKS
Foto: Direktur Penghimpunan Dana BPDPKS Sunari (ketiga dari kiri) bersama peserta kegiatan penandatanganan PKS Program Sarana Prasarana BPDPKS. (Dok. Panji/BPDPKS)

Jakarta – Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) melaksanakan seremoni Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Sarana dan Prasarana Perkebunan Sawit pada Kamis, (09/09) bertempat di ruang rapat Nusantara I kantor BPDPKS.

PKS Sarana Prasarana ini berupa dukungan pendanaan kepada koperasi untuk peningkatan jalan kebun sepanjang 11,7 Km yang melingkupi kebun sawit petani seluas 144,9 Ha di Kabupaten Merangin, Jambi.

Kegiatan penandatangan PKS ini dihadiri oleh Direktur Penghimpunan Dana BPDPKS Sunari, Wakil Divisi Hubungan Kelembagaan BRI Lulu Devita Suryokusumo, Kepala Kantor BRI Cabang Veteran Indra Muhasriyadi, Ketua Koperasi Nalo Tantan Kab. Merangin Jambi Nita Trisnawati, beserta tim penyaluran dana Sarpras.  

“Pemberian bantuan Sarana Prasarana ini bertujuan untuk meningkatkan produksi perkebunan sawit di Jambi dan meningkatkan mutu perkebunan menjadi semakin baik,” ujar Sunari.

Pada kesempatan tersebut Direktur Penghimpunan Dana BPDPKS juga menyampaikan bahwa sesuai amanat PMK 113 dan arahan Direktur Utama BPDPKS, program Sarana Prasana ini harus dilakukan dengan tata kelola yang baik sehingga penggunaan dana tersebut menjadi akuntabel dan transparan.

Kegiatan seremoni dilakukan secara sederhana dan tetap menjaga protokol kesehatan mengingat kondisi masih PPKM. Kegiatan ini sangat penting karena merupakan pencairan perdana program Sarana Prasarana sejak program ini diinisiasi. ***(Aurora/Sujatmiko/BPDPKS)